loading...
loading...
Semangka pastinya sudah jadi buah favorite orang Indonesia, terkecuali mudah dicari, r4sanya juga manis serta segeer banget! Pas banget deh disantap waktu cuaca lagi panas!
Tetapi ya, zaman saat ini kita memang harus kudu berhati hati saat memilih makanan, soalnya banyak petani yang sengaja semprot bahan kimia agar buah dan sayuran terlihat lebih besar dan menggoda, termasuk juga buah semangka.
1. Setelah diperiksa, nyatanya banyak semangka yg tidak layak dikonsumsi malah dijual di pasaran.
Semangka yg tidak layak konsumsi yakni semangka yang mengandung forchlorfenuron. Forchlorfenuron yakni pupuk berbahaya yang bisa memperbesar ukuran semangka hingga 20% dan mempercepat saat panen.
2. Efek buruk Forchlorfenuron untuk kesehatan
Environmental Protection Agency (EPA) atau Tubuh Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat mengungkapkan bila forchlorfenuron berupa sitotoksik serta menyebabkan permasalahan kesehatan, satu diantaranya : Menyebabkan permasalahan pada kulit Apabila tertelan menyebabkan toksisitas pernafasan Meningkatan lesi mortalitas Apabila dikonsumsi ibu hamil, forchlorfenuron ini bisa meningkatkan kemungkinan kel4inan pada manfaat penc3rnaan j4nin.
3. Supaya aman dari bahaya, mesti tau nih ciri ciri semangka yang mengandung forchlorfenuron :
Memiliki biji putih tidak diisi. Semangka yg tak diberi pupuk forchlorfenuron bakal memiliki biji berwarna hitam atau kecoklatan dan di isi.
Ukuran buah umumnya semakin besar dan waktu dibelah, terlihat rongga kosong berupa retakan di bagian! nti buah. Hal semacam ini dikarenakan buah dipaksa menjadi membesar dalam waktu relatif singkat. Semakin banyak pupuk beresiko yang dipakai, semakin besar juga rongganya, karena
ada pembentukan gas di dalam buah yang memerlukan ruangan. Nah, sudah tau bagaimana caranya milih semangka yang aman? Bila beli buah, mending beli yang organik, deh.. Lantaran sistem penanamannya lebih alami dan lebih menyehatkan.
loading...