loading...
loading...
Manfaat, Kandungan serta Faedah Buah Cermai – Buah cermai (Phylanthus acidus) yaitu tanaman dari pohon perdu berkayu. Sekilas tanaman cermai sama dengan pohon belimbing wuluh. Besar buah cermai seukuran bola bekel dengan pinggiran berbiku-biku. Buahnya hijau saat muda serta berangsur kekuningan waktu masak.
Buah cermai biasanya dikonsumsi mentah berbarengan garam atau buat jadi jeruk. Buah muda bisa jadikan ulam dengan ditumbuk berbarengan dengan sambal belacan serta dikonsumsi berbarengan nasi. Pucuk mentah atau yang dicelur atau direbus dapat dicecah berbarengan sambal belacan, budu, cencaluk atau pencecah yang lain. Rasa buahnya masam serta pucuk juga masam serta sedikit kelat.
KANDUNGAN BUAH CERMAI
Nilai Kandungan Gizi Ceremai (per 100 gr jumlah makan) yakni 28 kkal daya, 91, 7 g air, 0, 7 g protein, 6, 4 g karbohidrat, 0, 6 g serat kasar, kalsium 5 mg, 23 mg fosfor, 0, 4 mg besi, 0, 01 mg thiamin, riboflavin 0, 05 mg dan 8 mg vitamin C (Anon, 1992).
Daun cermai mengandungi banyak air, karbohidrat, saponin, flavonoida, tanin, polifenol, protein, lemak, dan serat. Ketika buah juga mengandungi serat, mineral dan vitamin C.
Dijelaskan konsumsi pucuk cermai dapat melindungi alahan kulit, penawar toksin gigitan serangga umum, lumbago, sengal-sengal peha, desakan darah tinggi, dan kanker.
KHASIAT DAN MANFAAT BUAH CERMAI
Berawal dari beberapa momen tanpa ada berniat yang sangatlah menarik untuk dilakukan penelitian, lantas saya lakukan uji coba pada Manisan Cermai sebagai obat tumor pada seorang wanita yang habis dioperasi rahimnya karena penyakit tumor, tetapi tumor ini tumbuh kembali 4 bln. lantas.
Oleh dokter yang mengoperasinya disuruh untuk selekasnya operasi lagi, karena tumor ganas, keadaannya dikira cukup beresiko, tetapi pasien menampik.
Lewat cara kebetulan pasien ini rekan saya, serta sesudah menceritakan masalahnya, saya sarankan untuk konsumsi “manisan buah cermai” lewat cara teratur, 2 kali sehari (pagi seperempat ons, sore seperempat ons), sesudah makan seperempat ons diisi : lebih kurang 15 biji manisan cermai.
Kesembuhan mulai terasa setelah sepanjang seputar 1 bln. konsumsi “manisan cermai” lewat cara teratur.
Bila dahulu selalu terasa sakit (cekot-cekot) di rahimnya apabila bekerja dalam posisi berdiri sepanjang seputar 1 jam sebagai capster di salonnya sendiri, sekarang ini sudah tidak lagi seperti ini. Rasa sakit ini hanya datang kadang waktu saja.
Setelah sekitar 4 bln. konsumsi lewat cara teratur, ia periksakan kembali penyakit di rahimnya, kenyataannya pada akhirnya sangat mencengangkan.
Oleh dokter yang hingga saat ini menangani penyakitnya dinyatakan “tumor sudah layu”, dengan kata lain hampir mati.
Serta setelah sepanjang 2 th. lebih konsumsi lewat cara teratur, pasien sudah tak akan mengeluh sakit, tumor mati dan berhenti makan “manisan cermai”.
Dari hasil uji coba ini dapat di ambil rangkuman, bahwa manisan cermai berbentuk mematikan tumor-kanker, serta sejenisnya, terutama benih-benihnya yang menebar di seluruhnya badan. “Manisan cermai” juga sebagai obat tumor/kanker itu sudah saya uji cobakan pada beberapa pasien, serta kenyataannya akhirnya cukup maksimal, tumor-kanker senantiasa layu serta mati.
Nah, pada siapapun yang juga memikul derita penyakit “tumor-kanker”, dan sejenisnya, seperti “kanker kelenjar getah bening” serta “leukemia” tidak butuh ke mana-mana, saya sarankan untuk konsumsi “manisan buah cermai”.
loading...
